Huawei Dorong Implementasi Teknologi Ramah Lingkungan

Huawei terus mendorong upaya inovasi teknologi digital untuk memacu penciptaan terobosan bagi ekonomi digital yang ramah lingkungan, rendah karbon dan nol emisi khususnya di Indonesia. Upaya ini pun sejalan dengan pemerintah Indonesia yang mendorong pembangunan jaringan infrastruktur digital beberapa waktu terakhir untuk mendukung ekonomi digital.

CEO Huawei Indonesia Carrier Network Business Group Steven Wang pun memaparkan peran kunci teknologi informasi dan komunikasi sebagai pendukung perkembangan teknologi ramah lingkungan dan rendah karbon.

“Kami di Huawei terus mendorong implementasi strategi more bits, less watts untuk mendorong teknologi informasi hijau yang berfokus pada peningkatan efisiensi energi yang sangat dibutuhkan di industri teknologi informasi melalui tiga lapis arsitektur, sites, jaringan, dan operasi yang hijau,” jelas Steven dalam acara Huawei ICT Outlook 2023, melansir dari Bisnis.com, Senin (12/12/2022).

Steven pun mengatakan bahwa Huawei akan terus mendorong industri teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di Indonesia untuk memperbaiki efisiensi jaringan serta memaksimalkan energi terbarukan guna mengurangi emisi. 

Hal ini pun sejalan dengan International Telecommunications Union (ITU) bahwa industri TIK harus mengurangi emisi gas hingga 45 persen antara tahun 2020 hingga 2030 sesuai dengan Perjanjian Paris.

Sementara CEO Huawei Cloud Indonesia Jason Zhang mengungkapkan bahwa inovasi di teknologi digital memiliki peran penting untuk dapat menggarap berbagai peluang yang bermanfaat bagi ekosistem digital, khususnya di Indonesia.

“Huawei sendiri di Indonesia baru saja menghadirkan tiga region baru untuk memberikan pengalaman kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) lokal terbaik dan layanan B2B lokal yang unggul, melalui layanan komputasi awan yang bisa diandalkan, dipercaya, dan berkesinambungan,” tutur Jason.

Huawei juga mendukung upaya membangun pondasi transformasi digital di Indonesia. Vice President Management Transformation Huawei Indonesia Wang Bin mengungkapkan, hal ini dilakukan melalui upaya mendorong penyiapan talenta digital profesional melalui platform Huawei ASEAN Academy Indonesia.

“Melalui tiga lini yaitu Business Institute, Engineering Institute, dan Technical Institute, Huawei telah berkontribusi untuk menyiapkan lebih dari 71 ribu talenta digital dalam dua tahun terakhir, dari target 100 ribu talenta digital dalam lima tahun,” jelas Wang.

Selain itu, Huawei juga mengimplementasikan rencana pengembangan akuisisi bakat secara menyeluruh dengan tiga tahapan, yaitu pra-perekrutan, perekrutan, hingga pasca-perekrutan. Tahapan ini dilakukan untuk membangun iklim pengembangan talenta digital serta mengembangkan bakat berkualitas tinggi untuk Huawei.