LG AI Home Hadirkan Rumah Pintar dengan Teknologi ThinQ ON
- Pabila Syaftahan
- •
- 09 Nov 2024 06.05 WIB
LG Electronics meluncurkan inovasi terbaru dalam kehidupan pintar berbasis kecerdasan buatan melalui LG AI Home dengan platform ThinQ ON. Teknologi ini didesain untuk menciptakan lingkungan rumah tangga yang lebih nyaman, efisien, dan terintegrasi secara pintar, di mana pengguna dapat mengendalikan berbagai perangkat rumah tangga dan Internet of Things (IoT) dengan mudah melalui teknologi Artificial Intelligence (AI). Dengan ThinQ ON sebagai pusat kendali, LG AI Home menjadi solusi yang menghubungkan perangkat rumah tangga secara otomatis dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan serta preferensi penggunanya.
Menurut Kang Daeo Jong dari Program Management Office (PMO) H&A Smart Control Laboratory di LG Electronics H&A R&D Center, LG AI Home bertujuan untuk mengatasi tantangan dalam kehidupan sehari-hari serta meningkatkan pengalaman pengguna di rumah. "Dengan LG AI Home, kami ingin menghadirkan kemudahan yang dapat mengurangi ketidaknyamanan dan memaksimalkan kenyamanan pengguna dalam berbagai aktivitas rumah tangga," ungkap Kang pada acara Press Tour yang diadakan di Seoul, Korea Selatan pada 4 November 2024. Melalui teknologi ini, pengguna hanya perlu menggunakan perintah suara atau aplikasi untuk mengendalikan perangkat rumah, menciptakan suasana rumah yang cerdas dan ramah pengguna.
LG AI Home dirancang untuk menghubungkan berbagai perangkat rumah tangga, termasuk perangkat non-AI yang dapat ditingkatkan kinerjanya dengan koneksi Wi-Fi. ThinQ ON memudahkan integrasi antara peralatan rumah tangga dan IoT, memungkinkan pengguna untuk mengoperasikan semua perangkat dari satu pusat kendali. Ini berarti pengguna tidak perlu lagi mengatur perangkat satu per satu, cukup dengan perintah suara atau melalui aplikasi. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan suhu ruangan, pencahayaan, serta pengaturan perangkat elektronik lainnya dengan mudah, sehingga memberikan kenyamanan dan kemudahan dalam mengelola rumah.
Inovasi ini juga dirancang untuk mendukung penghematan energi di rumah. Sebagai contoh, teknologi ThinQ ON dilengkapi dengan sensor cerdas yang memungkinkan perangkat AC mengatur suhu secara otomatis sesuai preferensi pengguna. ThinQ ON mempelajari pola penggunaan dan kebiasaan pengguna sehingga AC dapat menyesuaikan pengaturan suhu dan aliran udara secara optimal. Hal ini tidak hanya memberikan kenyamanan maksimal bagi pengguna, tetapi juga membantu mengurangi konsumsi energi saat ruangan tidak dihuni.
Selain fokus pada teknologi, LG AI Home mengambil pendekatan berpusat pada manusia dengan tujuan untuk memahami kebiasaan dan preferensi setiap pengguna. Kang menjelaskan bahwa LG AI Home dirancang untuk menyesuaikan dengan budaya dan preferensi yang berbeda-beda di berbagai negara. “Setiap rumah memiliki kebutuhan yang berbeda, tergantung budaya, kebiasaan, dan preferensi individu. LG AI Home berusaha menghubungkan semua elemen ini agar bisa memberikan solusi optimal untuk setiap pengguna,” kata Kang.
Dengan teknologi AI yang semakin canggih, LG AI Home menawarkan pengalaman hidup pintar yang memungkinkan rumah menyesuaikan diri dengan kebutuhan penggunanya. Pengguna bisa mengontrol seluruh perangkat yang terhubung melalui hub AI bernama Furon, yang memungkinkan komunikasi verbal serta interaksi alami dengan pengguna. Furon juga dilengkapi dengan kemampuan pembelajaran otomatis, sehingga dapat mempelajari kebiasaan pengguna untuk menyesuaikan pengaturan rumah secara otomatis.
Sebagai bagian dari visi LG untuk mentransformasi rumah tangga, LG AI Home mengintegrasikan teknologi AI pada perangkat AC. Dengan fitur ThinQ ON, AC dapat mengatur suhu secara otomatis, mengubah arah aliran udara, dan menyesuaikan intensitas pendinginan sesuai dengan kondisi ruangan dan kehadiran penghuni. Pengguna dapat mengakses perangkat ini melalui aplikasi untuk memantau dan mengatur penggunaan energi, membantu mengurangi biaya operasional dan menjaga efisiensi energi.
ThinQ ON juga memungkinkan perangkat rumah tangga non-AI untuk dioptimalkan dengan menambahkan sensor kompatibel, membuat perangkat lama menjadi lebih pintar dan terhubung dalam ekosistem AI yang lebih luas. Dengan adanya tambahan sensor, perangkat yang sebelumnya dioperasikan secara manual kini dapat bekerja lebih efisien dan praktis dalam ekosistem rumah pintar.