Mengenal Jenis Robot Tercanggih di Dunia Saat Ini
- Rita Puspita Sari
- •
- 07 Nov 2025 19.34 WIB
Ilustrasi Perangkat IoT
Kemajuan teknologi telah membawa manusia ke era baru di mana mesin bukan hanya alat bantu, tetapi juga mitra kerja yang cerdas dan mandiri. Salah satu wujud nyata dari kemajuan itu adalah kehadiran robot dalam berbagai aspek kehidupan. Menariknya, istilah “robot” sendiri memiliki makna yang luas, mulai dari mesin yang bisa membersihkan lantai rumah, hingga perangkat kompleks yang menjelajah planet Mars.
Namun, mengelompokkan robot bukanlah hal mudah. Setiap robot memiliki bentuk, ukuran, dan fungsi yang sangat beragam. Ada yang beroperasi di darat, laut, udara, bahkan di luar angkasa. Meski berbeda, robot-robot ini memiliki satu tujuan utama: membantu manusia bekerja lebih efisien dan aman.
Berikut ini jenis robot yang paling dikenal di dunia modern, beserta perannya dalam mendukung kehidupan manusia.
1. Robot Dirgantara
Robot dirgantara merupakan kelompok robot yang beroperasi di udara dan luar angkasa. Mereka digunakan untuk misi pengamatan, eksplorasi, dan penelitian ilmiah.
Beberapa contoh robot dirgantara, antara lain:
- SmartBird, robot burung camar ciptaan Festo yang meniru gerakan terbang alami burung, serta Raven, drone bersayap tetap yang digunakan untuk pengamatan dari ketinggian.
- Dalam dunia luar angkasa, ada Curiosity dan Perseverance, dua robot penjelajah yang dikirim NASA untuk menjelajahi permukaan Mars. Mereka bertugas mengumpulkan data penting tentang kondisi planet merah itu. Tak kalah menarik, ada juga Ingenuity, helikopter kecil pertama yang berhasil terbang di planet lain.
- Selain itu, robot humanoid seperti Robonaut dari NASA dan G1 dari perusahaan Jepang GITAI dirancang untuk membantu membangun stasiun luar angkasa atau pangkalan di bulan di masa depan.
Robot dirgantara menjadi bukti bagaimana kecerdasan buatan dan rekayasa mekanik mampu menembus batas-batas Bumi, membuka jalan menuju masa depan eksplorasi antariksa yang lebih mandiri.
2. Robot Akuatik
Jika robot dirgantara beroperasi di langit, maka robot akuatik adalah penguasa dunia bawah air. Mereka dirancang untuk bekerja di laut, sungai, dan danau, baik di permukaan maupun di kedalaman ekstrem.
Robot ini digunakan untuk memantau kondisi laut, mengumpulkan data lingkungan, hingga memeriksa infrastruktur seperti pipa bawah laut dan turbin lepas pantai.
Beberapa contoh robot air yang menakjubkan, antara lain:
- Saildrone, kapal tanpa awak yang meneliti perubahan iklim; Wave Glider, robot laut jarak jauh yang bisa beroperasi berbulan-bulan tanpa bahan bakar; serta Aqua Hexapod dan ACM-R5H, robot berkaki yang bisa berjalan di darat sekaligus menyelam di air.
- Untuk eksplorasi laut dalam, ada Aquanaut, robot bawah laut canggih yang mampu bekerja di tekanan ekstrem, menggantikan penyelam manusia dalam misi berisiko tinggi.
Robot akuatik menjadi “mata dan tangan” manusia di lautan luas yang sulit dijangkau, membantu melindungi ekosistem laut dan mendukung penelitian ilmiah.
3. Kendaraan Otonom
Kendaraan otonom adalah mobil atau truk yang bisa mengemudi sendiri tanpa sopir manusia. Mereka dilengkapi kamera, radar, sensor lidar, GPS, dan komputer yang menganalisis kondisi jalan secara real-time.
Beberapa contoh awal kendaraan otonom:
- Boss dan Stanley, mobil hasil kompetisi DARPA di Amerika Serikat, yang kemudian menjadi cikal bakal mobil tanpa sopir Google yang kini dikenal sebagai Waymo.
- Saat ini, di kota-kota seperti Phoenix dan San Francisco, sudah ada layanan robotaxi yang bisa dipesan melalui aplikasi layaknya taksi online, tetapi tanpa pengemudi.
Selain mobil penumpang, perusahaan seperti Locomation juga tengah mengembangkan truk otonom yang dapat mengirim barang antar kota tanpa campur tangan manusia. Kendaraan otonom menjadi langkah besar menuju masa depan transportasi yang lebih aman, efisien, dan bebas kemacetan.
4. Robot Konsumen
Robot konsumen adalah jenis robot yang bisa dibeli dan digunakan masyarakat umum. Mereka hadir untuk membantu pekerjaan rumah tangga, memberikan hiburan, atau bahkan menjadi teman interaktif.
Salah satu contoh paling terkenal yaitu:
- Roomba, robot penyedot debu otomatis yang dapat membersihkan lantai tanpa perlu dikendalikan.
- Ada juga Tertill, robot penyiang gulma di kebun, serta Aibo, anjing robot buatan Sony yang dapat berinteraksi layaknya hewan peliharaan sungguhan.
- Robot teman seperti LOVOT dan Vector bahkan dilengkapi kecerdasan buatan yang memungkinkan mereka mengekspresikan emosi dan merespons manusia.
Kategori ini juga mencakup drone kamera, printer 3D, hingga robot edukasi seperti Lego Mindstorms dan TurtleBot.
Robot-robot ini menandai era baru di mana teknologi bukan lagi milik industri besar saja, tetapi juga hadir di rumah tangga untuk membantu kehidupan sehari-hari.
5. Robot Pengantar
Robot pengantar berperan penting dalam industri logistik modern. Mereka bertugas membawa makanan, obat, dan barang dari satu titik ke titik lain secara otomatis. Dengan dukungan kamera, sensor, dan GPS, robot ini mampu menavigasi jalan raya maupun trotoar tanpa pengawasan manusia.
Contohnya adalah:
- Starship Robots yang berjalan di trotoar untuk mengantar paket ke rumah pelanggan, serta Relay, robot hotel yang bisa naik lift untuk mengantar perlengkapan ke kamar tamu.
- Ada juga Zipline, drone pengantar medis yang terkenal karena mengirim darah dan vaksin ke daerah terpencil di Afrika dan Asia dalam waktu singkat.
Dengan kecepatan dan efisiensinya, robot pengantar mulai mengubah wajah industri pengiriman dunia, terutama di era pascapandemi yang menuntut layanan tanpa kontak langsung.
6. Robot Penanggulangan Bencana (Disaster Response Robots)
Dalam situasi bencana, kehadiran robot bisa menjadi penyelamat nyawa. Robot penanggulangan bencana dirancang untuk bekerja di lingkungan berbahaya yang sulit dijangkau manusia seperti reruntuhan bangunan, area radiasi, atau lokasi kebakaran.
Mereka memiliki ketahanan tinggi terhadap panas, air, debu, dan guncangan. Setelah gempa dan tsunami melanda Jepang pada 2011, robot seperti PackBot, Kobra, dan Quince digunakan untuk memeriksa area berbahaya di sekitar reaktor nuklir Fukushima. Selain robot darat, drone seperti Elios juga digunakan untuk menjelajah area tertutup atau bangunan yang tidak aman bagi manusia.
Robot jenis ini membantu mempercepat pencarian korban dan mengurangi risiko bagi tim penyelamat, sekaligus menunjukkan bahwa teknologi dapat menjadi pahlawan di tengah krisis.
7. Drone
Drone adalah robot terbang yang kini sudah menjadi bagian dari kehidupan modern. Mereka digunakan untuk mengambil gambar udara, mengirim barang, memantau area luas, bahkan untuk keperluan militer.
Jenis paling umum yaitu:
- Quadcopter seperti DJI Phantom, yang populer untuk fotografi udara.
- Ada juga drone bersayap tetap (fixed-wing) yang terbang seperti pesawat kecil.
- Serta UAV (Unmanned Aerial Vehicle) seperti Global Hawk, drone militer yang mampu terbang selama berjam-jam untuk misi pengawasan.
Drone modern kini semakin cerdas. Beberapa model seperti Anafi dan Skydio dapat mengikuti pergerakan pengguna, membuat rekaman otomatis dari berbagai sudut, dan menghindari rintangan secara mandiri.
Di masa depan, drone diperkirakan akan menjadi bagian penting dari sistem logistik, pemetaan, dan keamanan.
8. Robot Pendidikan
Robot pendidikan dirancang untuk membantu siswa belajar konsep sains, teknologi, dan pemrograman dengan cara yang menyenangkan dan interaktif.
Contohnya Cubelets, Dash and Dot, serta Root, robot kecil yang dapat diprogram untuk bergerak dan bersuara sesuai perintah.
Robot seperti ini sering digunakan di sekolah, kamp pelatihan STEM, maupun di rumah sebagai media belajar. Perusahaan seperti Lego juga mengembangkan set robotik Lego Mindstorms, yang mengajarkan anak cara berpikir logis dan kreatif. Bahkan, ada robot guru seperti EMYS yang dapat berbicara dan berinteraksi langsung dengan murid.
Robot pendidikan bukan sekadar alat mainan, mereka adalah jembatan untuk menumbuhkan generasi baru yang siap menghadapi dunia digital dan otomatisasi.
9. Robot Hiburan
Robot hiburan dibuat untuk mengundang emosi yang mampu membuat manusia tertawa, kagum, atau terinspirasi.
Beberapa contohnya yaitu:
- RoboThespian, robot pelawak yang tampil di atas panggung, serta karakter animatronik Na’vi Shaman di taman hiburan Disney yang bergerak dengan sangat realistis.
- Ada juga Partner, robot pemusik yang bisa memainkan alat musik dengan ekspresi seperti manusia, dan Lucie microdrones yang menampilkan pertunjukan cahaya di udara.
Di sisi lain, karya seni seperti The Telegarden memungkinkan pengunjung mengendalikan taman robotik jarak jauh melalui internet.
Robot hiburan membuktikan bahwa teknologi tidak hanya untuk efisiensi, tetapi juga untuk seni dan kreativitas manusia.
10. Eksoskeleton
Eksoskeleton adalah rangka robotik yang bisa dipakai manusia untuk memperkuat gerakan tubuh. Dilengkapi sensor dan motor listrik, alat ini membantu penggunanya berjalan, mengangkat beban, atau memulihkan mobilitas setelah cedera.
- Versi medis seperti HAL dan Ekso membantu pasien kelumpuhan untuk berjalan kembali.
- Sementara versi industri seperti Guardian XO memungkinkan pekerja pabrik mengangkat benda berat tanpa kelelahan.
Eksoskeleton mewakili masa depan kolaborasi manusia dan mesin di mana teknologi tidak menggantikan manusia, tetapi memperkuat kemampuan fisiknya.
11. Robot Humanoid
Robot humanoid adalah jenis robot yang paling sering mencuri perhatian publik. Bentuknya menyerupai manusia, lengkap dengan kepala, tangan, kaki, dan bahkan ekspresi wajah. Tujuannya adalah meniru gerakan serta perilaku manusia, baik secara fisik maupun sosial.
Salah satu contoh paling terkenal yaitu:
- Asimo dari Honda, robot yang mampu berjalan, melambaikan tangan, bahkan berbicara dengan nada ramah. Ada juga Atlas dari Boston Dynamics, yang dikenal karena kelincahan dan kekuatannya. Atlas mampu berlari, melompat, dan menyeimbangkan diri di medan yang tidak rata, menunjukkan kemampuan luar biasa dalam mobilitas robotik.
Namun, beberapa humanoid diciptakan dengan tampilan yang sangat realistis. Contohnya keluarga Geminoid, robot yang dibuat menyerupai manusia sungguhan hingga sulit dibedakan. Meski menakjubkan, pengembangan humanoid masih berada di tahap penelitian.
Impian memiliki robot yang bisa hidup berdampingan dengan manusia, bekerja, dan berinteraksi layaknya teman masih memerlukan waktu panjang untuk diwujudkan.
12. Robot Industri
Jika humanoid memikat hati karena tampilannya yang menyerupai manusia, maka robot industri dikenal karena efisiensi dan kekuatannya. Robot jenis ini telah lama menjadi tulang punggung dunia manufaktur mulai dari otomotif, elektronik, hingga makanan dan kimia.
Bentuk paling umum dari robot industri adalah lengan mekanik atau manipulator arm yang mampu bergerak cepat dan presisi. Contoh klasiknya adalah Unimate, robot pertama yang digunakan di pabrik otomotif pada tahun 1960-an.
Kini, teknologi robot industri semakin canggih. Ada Kuka Titan, lengan robot paling kuat di dunia, serta Omron Quattro, robot tercepat dalam kategori perakitan ringan.
Selain itu, muncul juga cobot (collaborative robot) seperti ABB YuMi dan UR Series dari Universal Robots. Cobot ini dirancang untuk bekerja berdampingan dengan manusia tanpa risiko bahaya, berkat sistem sensor yang sensitif dan aman.
Tidak hanya di lini produksi, robot industri juga hadir di gudang dan logistik. Misalnya Amazon Proteus, robot yang membantu mengangkut barang, atau Spot dan ANYmal, robot berkaki empat yang mampu melakukan inspeksi di area berbahaya. Ada pula Digit, humanoid versi industri yang dapat mengangkat dan memindahkan paket secara otomatis.
Saat ini diperkirakan ada lebih dari 3,5 juta robot industri yang beroperasi di seluruh dunia menjadikannya kategori robot paling banyak digunakan di planet ini.
13. Robot Medis
Robot juga telah membawa revolusi besar di dunia medis. Mereka hadir untuk membantu dokter, perawat, dan pasien dengan tingkat ketepatan dan keamanan tinggi.
Contoh paling terkenal yaitu:
- Da Vinci Surgical System, robot bedah yang dikendalikan dokter melalui sistem kontrol jarak dekat. Dengan teknologi ini, dokter bisa melakukan operasi dengan sayatan kecil, mengurangi risiko perdarahan dan mempercepat penyembuhan pasien.
- Selain itu, ada MPL (Modular Prosthetic Limb), tangan bionik dari Johns Hopkins yang memungkinkan pengguna menggerakkan jari dengan perintah pikiran. Ada pula HAL dan Ekso, eksoskeleton yang membantu pasien lumpuh berjalan kembali.
- Untuk kebutuhan rehabilitasi dan terapi, hadir QTrobot, yang membantu anak-anak dengan autisme belajar berinteraksi sosial, serta HSR dari Toyota, robot yang membantu lansia mengambil barang atau beraktivitas di rumah.
- Sementara itu, sistem kecerdasan buatan seperti IBM Watson digunakan untuk menganalisis data medis dalam jumlah besar dan membantu diagnosis penyakit meskipun secara teknis bukan robot, perannya di dunia kesehatan tak bisa diabaikan.
Robot medis menunjukkan bagaimana mesin bukan sekadar alat bantu, tapi juga mitra dalam menyelamatkan nyawa manusia.
14. Robot Militer dan Keamanan
Robot militer dan keamanan dirancang untuk menjalankan misi berisiko tinggi yang terlalu berbahaya bagi manusia. Mereka digunakan untuk pengintaian, logistik, hingga penjinakan bom.
Selama perang di Irak dan Afghanistan, tentara Amerika Serikat menggunakan PackBot, robot darat yang mampu mendeteksi dan menjinakkan bom improvisasi. Sementara drone Raven digunakan untuk pengintaian udara, membantu pasukan mengawasi area berbahaya tanpa harus turun langsung ke medan.
Untuk tugas logistik, militer mengembangkan robot berkaki seperti BigDog dan AlphaDog, yang mampu membawa perlengkapan berat di medan ekstrem. Bahkan, ada helikopter otonom yang dapat mengirim pasokan ke garis depan tanpa pilot.
Dalam dunia keamanan sipil, robot seperti Cobalt berfungsi sebagai penjaga keamanan sekaligus resepsionis di kantor. Ia mampu mengenali wajah, mendeteksi suara mencurigakan, dan melapor otomatis jika terjadi ancaman.
Robot-robot ini menunjukkan bahwa kecanggihan teknologi juga dapat digunakan untuk melindungi manusia dari bahaya, bukan sekadar menggantikannya.
15. Robot Penelitian
Robot penelitian adalah laboratorium berjalan. Mereka diciptakan untuk membantu ilmuwan memahami lebih jauh tentang cara kerja mesin, kecerdasan buatan, hingga interaksi manusia-robot.
Salah satu contohnya adalah Cassie, robot berkaki dua yang membantu peneliti mempelajari cara berjalan hemat energi. Lalu ada Armar, robot buatan Jerman yang dirancang untuk bekerja sama dengan manusia dalam mengangkat atau memindahkan benda.
Beberapa robot mengambil inspirasi langsung dari alam. Misalnya Chico dan SlothBot, yang meniru perilaku hewan untuk menciptakan sensor lingkungan hemat energi.
Sebagian robot penelitian akhirnya menjadi produk komersial, tetapi banyak juga yang tidak. Namun, justru dari eksperimen inilah lahir inovasi yang mengubah dunia. Robot penelitian adalah jembatan antara teori dan realitas, membuka pintu bagi teknologi masa depan yang lebih manusiawi.
16. Robot Layanan
Robot layanan (service robots) kini semakin banyak dijumpai di tempat umum. Mereka bertugas membersihkan, mengantar barang, hingga menyambut tamu di hotel dan kantor.
Salah satu contohnya adalah:
- Whiz dari SoftBank, robot pembersih lantai komersial yang dapat bekerja tanpa henti di area luas. Ada pula Colossus, robot pemadam kebakaran yang mampu menembus asap dan suhu tinggi.
- Robot layanan lain seperti Emiew berperan sebagai resepsionis ramah yang bisa berbicara dengan pengunjung. Beberapa robot pengantar seperti Relay, dan robot keamanan seperti Cobalt, juga termasuk dalam kategori ini.
Berbeda dari robot industri yang bekerja di pabrik, robot layanan lebih fokus pada interaksi dengan manusia di ruang publik, menunjukkan bahwa masa depan pelayanan akan semakin otomatis dan efisien.
17. Robot Sosial
Robot sosial diciptakan bukan untuk bekerja, melainkan untuk berinteraksi dan menemani manusia. Mereka dapat berbicara, menanggapi emosi, dan membantu kegiatan sederhana seperti mengingat jadwal atau membuat daftar belanja.
Beberapa contoh populer yaitu:
- Pepper, robot yang dapat mengenali ekspresi wajah dan merespons percakapan.
- Jibo, robot ramah yang bisa bercanda dengan penggunanya.
- Serta Kuri dan Vector, robot mungil yang mampu berinteraksi dengan cara lucu dan ekspresif.
Sayangnya, banyak proyek robot sosial gagal di pasaran karena pengguna cepat bosan setelah efek “wow” menghilang. Selain itu, banyak fungsi robot ini yang kini dapat dilakukan oleh smartphone atau asisten virtual seperti Siri dan ChatGPT.
Meski begitu, penelitian di bidang robot sosial terus berlanjut. Para ilmuwan yakin bahwa suatu hari nanti, robot akan benar-benar mampu memahami emosi dan berperilaku layaknya teman sejati.
18. Robot Telepresence
Robot telepresence memungkinkan seseorang “hadir” di suatu tempat tanpa benar-benar berada di sana. Pengguna dapat mengakses robot melalui internet, mengendalikannya dari jarak jauh, melihat apa yang dilihat robot, dan berbicara dengan orang di lokasi tersebut.
Robot jenis ini sangat berguna untuk pekerja jarak jauh, dokter, atau guru. Seorang dokter, misalnya, dapat memeriksa pasien di rumah sakit lain tanpa harus datang langsung.
Beberapa contoh robot telepresence yang populer adalah QB, Vita, Ava, Beam, dan Temi, yang dilengkapi kamera, mikrofon, dan roda untuk bergerak secara bebas.
Teknologi ini menjadi solusi praktis di era digital, terutama sejak pandemi global membuat interaksi tatap muka terbatas. Dengan telepresence, manusia bisa tetap produktif dan hadir di berbagai tempat — secara virtual namun nyata.
Masa Depan Robot di Dunia Manusia
Dari langit hingga laut dalam, dari rumah hingga pabrik, robot kini hadir di setiap lini kehidupan. Mereka bukan lagi sekadar alat, tetapi mitra kerja yang membantu manusia bekerja lebih cepat, akurat, dan aman.
Robot-robot ini membentuk masa depan di mana batas antara teknologi dan kehidupan sehari-hari semakin samar, masa depan di mana manusia dan mesin hidup berdampingan dalam harmoni.
Teknologi robotik terus berkembang pesat, dan satu hal yang pasti: kolaborasi manusia dan robot bukan lagi cerita fiksi ilmiah, melainkan kenyataan yang sedang terjadi di depan mata kita.
