Gandeng Perusahaan IT, Bank BJB Adopsi Cloud untuk Bank Digital

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) menggandeng dua perusahaan IT kelas dunia, yaitu Alibaba Cloud dan Amazon Web Services (AWS) untuk pengembangan sistem cloud computing serta digitalisasi layanan. Hal ini pun seiring dengan langkah Bank BJB untuk menjadi bank digital.

AWS sendiri dalam kemitraan ini akan berperan dalam pengembangan digitalisasi, sementara Alibaba Cloud akan meningkatkan kemampuan keamanan siber atau cybersecurity. AWS sendiri dikenal sebagai penyedia platform cloud paling komprehensif yang digunakan secara luas di dunia dengan lebih dari 200 layanan unggulan.

Sementara Alibaba Cloud adalah penyedia ratusan produk dan layanan terdepan dengan standar internasional yang menyediakan cybersecurity. Alibaba Cloud Indonesia juga merupakan satu-satunya yang memiliki tiga data center dan satu scrubbing center di Indonesia.

Peresmian kerja sama sendiri dilakukan di kawasan PT DCI Indonesia, Cikarang, Bekasi pada Rabu (23/2/2022). Direktur Information Technology, Treasury & International Banking Bank BJB Rio Lanasier pun menyampaikan bahwa nasabah Bank BJB terus meningkat.

Maka dengan jumlah nasabah yang terus meningkat, tentunya harus dibarengi pula dengan infrastruktur yang memadai, baik dari segi hardware maupun software. Salah satu upaya untuk mendorong hal ini adalah dengan menggandeng perusahaan IT besar untuk pengembangan bank digital.

“Kenapa kami gandeng AWS, karena kami perlu cloud system. Kami akan mengembangkan aplikasi BJB dengan AWS untuk menjadi superapp yang andal. Investasi kami akan membawa Bank BJB menjadi lebih efisien,” tutur Rio dalam keterangan resminya, melansir dari Kontan.co,id, Jumat (4/3/2022).

Tidak hanya itu, Rio juga menyatakan bahwa pihaknya juga akan melakukan pengembangan sumber daya manusia (SDM) Bank BJB agar melek digital. Menurutnya, pengetahuan digitalisasi insan Bank BJB tidak hanya bagi SDM yang bekerja di bawah divisi IT, tetapi juga untuk semua SDM Bank BJB hingga tingkat cabang.

Rio menuturkan bahwa kerja sama dengan AWS ini akan menjadi momentum untuk transfer pengetahuan. Hal ini terutama dengan AWS yang memiliki banyak layanan unggulan yang telah banyak dipakai di seluruh dunia. Kerja sama dengan AWS tentunya akan memperkuat platform digital yang dikembangkan oleh Bank BJB.

“Pengembangan digitalisasi ini tak bisa dilepaskan dari tiga hal, yaitu cover security yang kuat, infrastruktur memadai, serta cloud system yang mumpuni,” tambah Rio.

Sementara Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi mengatakan, bahwa kerja sama Bank BJB dengan banyak pihak dalam rangka pengembangan digitalisasi, merupakan komitmen dari Bank BJB untuk mendukung transformasi digital di Indonesia. Sistem yang dilakukan pun berupa penerapan strategi IT Digital Enablement.

“IT Digital Enablement merupakan langkah-langkah untuk mendukung transformasi digital Bank BJB dalam rangka mengadopsi teknologi yang robust dan up-to-date,” kata Yuddy.