Transformasi Costumer Service: Pilih On-Premise atau Cloud


Customer Service

Ilustrasi Customer Service

Dunia layanan pelanggan telah mengalami transformasi yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, seiring dengan kemajuan teknologi dan perubahan perilaku konsumen. Pelanggan kini mengharapkan pengalaman yang lebih personal dan responsif, hal ini mendorong perusahaan untuk mengevaluasi kembali cara mereka berinteraksi dengan konsumen. Dalam konteks ini, keputusan mengenai sistem pusat kontak (Contact center) apakah menggunakan solusi On-Premise atau Cloud menjadi sangat krusial. Masing-masing pendekatan ini memiliki karakteristik unik yang dapat mempengaruhi efisiensi operasional, biaya, dan kualitas layanan yang diberikan.

Perdebatan ini semakin relevan di tengah meningkatnya adopsi teknologi digital, di mana perusahaan harus menyesuaikan strategi mereka untuk memenuhi harapan pelanggan yang terus berkembang. Solusi On-Premise menawarkan kontrol yang lebih besar dan kustomisasi, tetapi seringkali memerlukan investasi awal yang besar dan pemeliharaan yang berkelanjutan. Di sisi lain, solusi Cloud menyediakan fleksibilitas dan skalabilitas yang lebih baik, tetapi dapat menimbulkan kekhawatiran terkait privasi dan keamanan data. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas keuntungan dan tantangan dari kedua pendekatan ini, serta faktor-faktor penting yang perlu dipertimbangkan untuk membantu perusahaan dalam mengambil keputusan yang tepat. Untuk mengetahuinya langsung saja simak artikel berikut hingga selesai untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam!

 

Tren Teknologi dan Data Terkini

Menurut laporan dari Tigera yang dirangkum oleh VentureBeat, sekitar 75% perusahaan global saat ini berfokus pada aplikasi berbasis cloud. Bahkan, Gartner memperkirakan bahwa pada tahun 2025, lebih dari 95% beban kerja digital baru akan dikelola di platform berbasis cloud, meningkat drastis dari hanya 30% pada tahun 2021. Hal ini mencerminkan dampak besar teknologi cloud dalam membentuk cara perusahaan beroperasi di era digital saat ini.

Meskipun teknologi cloud semakin populer, banyak perusahaan, terutama di sektor yang lebih mapan atau memiliki kebutuhan kustomisasi yang kompleks, tetap memilih solusi On-Premise. Sebuah studi dari Forrester menekankan bahwa perusahaan perlu mempertahankan infrastruktur On-Premise sebagai bagian dari strategi cloud-hybrid di masa depan. Dalam konteks ini, penting bagi perusahaan untuk memahami karakteristik dan manfaat dari masing-masing pendekatan.

 

Memahami On-Premise Contact Center

customer service

On-Premise Contact Center adalah sistem layanan pelanggan yang di-host dan dikelola langsung oleh perusahaan di lokasi mereka sendiri. Ini melibatkan penggunaan server fisik, jaringan, dan perangkat keras lainnya yang dioperasikan dalam lingkungan perusahaan. Beberapa karakteristik utama dari solusi ini meliputi:

  1. Kontrol Penuh: Perusahaan memiliki kontrol penuh atas infrastruktur dan data mereka. Semua perubahan dan pembaruan dapat dilakukan tanpa ketergantungan pada penyedia pihak ketiga, memberikan fleksibilitas dan kepastian yang lebih besar.
  2. Keamanan Tinggi: Dengan kontrol langsung atas seluruh sistem, perusahaan dapat menetapkan standar keamanan yang lebih ketat, seringkali lebih baik daripada yang ditawarkan oleh solusi berbasis cloud. Ini sangat penting bagi perusahaan yang beroperasi di sektor yang diatur dengan ketat.
  3. Kinerja Terjamin: Karena tidak bergantung pada koneksi internet eksternal, performa sistem On-Premise biasanya lebih stabil. Perusahaan dapat mengoptimalkan sistem sesuai dengan kebutuhan spesifik mereka, tanpa risiko gangguan dari faktor eksternal.

 

Manfaat Menggunakan On-Premise Contact Center

Sebelum memutuskan apakah solusi On-Premise tepat untuk perusahaan, berikut adalah beberapa manfaat yang bisa didapat:

  • Kontrol Data dan Infrastruktur: Tidak ada risiko kehilangan data atau informasi yang sensitif kepada pihak ketiga. Semua data disimpan dan dikelola secara internal, memberi perusahaan kontrol penuh atas informasi pelanggan.
  • Personalisasi dan Kustomisasi: Perusahaan memiliki kebebasan untuk mengkustomisasi solusi sesuai kebutuhan spesifik mereka, dari tampilan antarmuka pengguna hingga fitur-fitur yang diperlukan untuk operasi sehari-hari.
  • Penyesuaian Keamanan: Kebijakan keamanan dapat disesuaikan dengan regulasi dan standar lokal, memberikan kepastian hukum dan perlindungan yang lebih baik bagi data pelanggan.

 

Tantangan Dalam Mengadopsi On-Premise Contact Center

Walaupun ada banyak manfaat, perusahaan yang memilih solusi On-Premise juga menghadapi beberapa tantangan:

  • Biaya Awal yang Tinggi: Investasi awal untuk perangkat keras, perangkat lunak, dan sumber daya lainnya bisa sangat besar. Ini bisa menjadi beban bagi perusahaan kecil atau menengah yang mungkin tidak memiliki dana yang cukup.
  • Perawatan dan Pembaruan: Untuk menjaga sistem tetap optimal dan aman, perusahaan perlu melakukan perawatan rutin dan pembaruan perangkat keras atau perangkat lunak secara berkala. Ini memerlukan sumber daya tambahan dan perhatian yang konstan.
  • Fleksibilitas Terbatas: Meningkatkan kapasitas atau menambahkan fitur baru mungkin memerlukan investasi tambahan dan waktu. Perusahaan mungkin menghadapi kesulitan dalam beradaptasi dengan perubahan kebutuhan yang cepat.

 

Mengenal Cloud Contact Center

cloud computing

Dengan kemajuan teknologi, Cloud Contact Center muncul sebagai solusi modern yang menawarkan efisiensi dan fleksibilitas dalam layanan pelanggan. Solusi berbasis cloud ini telah menjadi pilihan favorit bagi banyak merk modern karena kemampuannya untuk menghadirkan layanan yang adaptif dan mudah diakses.

Cloud Contact Center adalah sistem layanan pelanggan yang didukung oleh teknologi cloud. Alih-alih bergantung pada perangkat keras fisik di lokasi perusahaan, solusi ini memanfaatkan server virtual di "awan", memungkinkan akses dan manajemen data dari mana saja dengan koneksi internet. Berikut adalah beberapa karakteristik utamanya:

  1. Akses Fleksibel: Perusahaan dan agen customer service dapat mengakses sistem dari lokasi mana pun, asalkan mereka memiliki koneksi internet yang stabil. Ini mendukung model kerja jarak jauh yang semakin umum saat ini.
  2. Pembaruan Otomatis: Dengan Cloud Contact Center, perusahaan tidak perlu khawatir tentang pembaruan perangkat lunak atau perangkat keras. Vendor cloud biasanya menawarkan pembaruan otomatis, memastikan sistem selalu terbaru dengan fitur terbaru.
  3. Skalabilitas Mudah: Jika perusahaan perlu menambah kapasitas atau fitur baru, Cloud Contact Center memungkinkan penyesuaian ini dilakukan dengan cepat dan efisien, tanpa perlu investasi besar di perangkat keras.

 

Manfaat Menggunakan Cloud Contact Center

Dengan transisi teknologi yang semakin maju, Cloud Contact Center menawarkan berbagai keuntungan yang menarik:

  • Skalabilitas: Brand dapat dengan cepat menyesuaikan kapasitas mereka sesuai dengan kebutuhan, tanpa harus melakukan investasi besar pada perangkat keras tambahan. Ini memungkinkan perusahaan untuk tumbuh dengan cepat tanpa beban biaya yang berat.
  • Kemudahan Pembaruan: Semua pembaruan dilakukan secara otomatis, mengurangi beban kerja tim IT dan memastikan bahwa sistem selalu memiliki fitur terbaru. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk tetap kompetitif di pasar yang cepat berubah.
  • Model Biaya Operasional: Banyak solusi cloud menawarkan model berlangganan yang memungkinkan perusahaan membayar berdasarkan penggunaan. Ini mengurangi kebutuhan untuk mengeluarkan biaya besar di awal, yang bisa menjadi pilihan lebih fleksibel untuk banyak perusahaan.

 

Tantangan Dalam Mengadopsi Cloud Contact Center

Walaupun ada banyak keuntungan, perusahaan juga perlu mempertimbangkan beberapa tantangan yang mungkin muncul ketika menggunakan Cloud Contact Center:

  • Ketergantungan pada Koneksi Internet: Ketika koneksi internet terputus, akses ke aplikasi dan data yang berbasis cloud menjadi terganggu. Ini dapat mengakibatkan keterlambatan dalam proses bisnis, seperti komunikasi dengan pelanggan dan penanganan pelanggan. Untuk perusahaan yang bergantung pada layanan online, waktu henti ini dapat berdampak serius pada reputasi dan kepuasan pelanggan. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memastikan koneksi internet yang andal.
  • Potensi Masalah Privasi dan Keamanan Data: Meskipun banyak vendor cloud menawarkan jaminan keamanan terbaik, masih ada risiko terkait dengan penyimpanan data di server eksternal. Perusahaan harus memastikan bahwa vendor yang mereka pilih memenuhi standar keamanan yang ketat.

 

Kriteria Penting Dalam Memilih Antara On-Premise dan Cloud

Ketika memilih antara On-Premise dan Cloud Contact Center, beberapa kriteria kunci dapat membantu perusahaan membuat keputusan yang tepat:

  1. Ukuran dan Skala Bisnis
    • Bisnis Kecil hingga Menengah: Untuk perusahaan dengan sumber daya terbatas dan kebutuhan yang lebih sederhana, Cloud Contact Center mungkin lebih sesuai. Fleksibilitas dan biaya operasional yang lebih rendah membuatnya lebih menarik.
    • Bisnis Besar: Organisasi besar yang memerlukan kontrol ketat, integrasi kompleks, dan kustomisasi mendalam mungkin menemukan bahwa solusi On-Premise lebih sesuai dengan kebutuhan mereka.
  2. Kebutuhan Kustomisasi
    • Tinggi: Jika perusahaan memerlukan fitur atau integrasi khusus, On-Premise menawarkan kebebasan untuk menyesuaikan solusi sesuai kebutuhan mereka.
    • Rendah: Jika kebutuhan kustomisasi minimal, Cloud Contact Center sering kali sudah menyediakan fitur-fitur standar yang memadai untuk sebagian besar bisnis.
  3. Anggaran dan Biaya
    • Investasi Awal Besar: Jika perusahaan memiliki anggaran besar dan bersedia berinvestasi dalam infrastruktur jangka panjang, On-Premise bisa menjadi pilihan.
    • Biaya Operasional: Untuk perusahaan yang lebih memilih model berlangganan atau membayar berdasarkan penggunaan, Cloud Contact Center biasanya menawarkan struktur harga yang lebih kompetitif.
  4. Kebutuhan Keamanan dan Regulasi
    • Ketentuan Lokal dan Regulasi: Perusahaan yang beroperasi di industri yang diatur ketat atau di negara dengan aturan privasi yang ketat mungkin menemukan bahwa solusi On-Premise menawarkan kontrol yang lebih baik.
    • Fleksibilitas dalam Keamanan: Jika perusahaan membutuhkan solusi cepat dengan keamanan yang memadai, banyak Cloud Contact Center menawarkan enkripsi data dan standar keamanan yang tinggi.
  5. Integrasi dengan Sistem dan Aplikasi Lain
    • Kompleksitas Integrasi: Bagi perusahaan dengan berbagai sistem internal yang perlu diintegrasikan, On-Premise mungkin menawarkan integrasi yang lebih dalam dan fleksibel.
    • Integrasi Standar: Jika kebutuhan integrasi lebih umum, banyak Cloud Contact Center menawarkan integrasi "out-of-the-box" dengan aplikasi bisnis populer.

 

Kesimpulan

Keputusan antara memilih On-Premise atau Cloud Contact Center sangat bergantung pada serangkaian faktor unik yang dihadapi oleh setiap perusahaan. Penting untuk melakukan riset dan mempertimbangkan pro dan kontra dari setiap opsi, serta mengikuti kebutuhan spesifik masing-masing bisnis.

Solusi On-Premise, meskipun memerlukan investasi awal yang lebih besar dan pemeliharaan rutin, menawarkan kontrol penuh atas data dan infrastruktur, serta memberikan kesempatan untuk melakukan personalisasi yang mendalam. Di sisi lain, solusi Cloud, dengan fleksibilitas dan skalabilitasnya yang luar biasa, menawarkan model biaya yang lebih prediktif dan berkelanjutan, asalkan perusahaan memiliki koneksi internet yang aman dan dapat diandalkan.

Akhirnya, pemilihan antara On-Premise dan Cloud Contact Center bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang strategi bisnis jangka panjang. Setiap perusahaan harus menganalisis kebutuhan dan tujuan mereka dengan seksama untuk menentukan solusi mana yang paling sesuai dalam mendukung layanan pelanggan dan mencapai keberhasilan di pasar yang semakin kompetitif ini.


Bagikan artikel ini

Video Terkait