Microsoft Baru Saja Merilis Dua Chip Khusus untuk Data Center

Microsoft baru saja meluncurkan dua chip baru yang dirancang khusus untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan di data center, yaitu Azure Integrated HSM dan Azure Boost DPU. Kedua chip ini diperkenalkan dalam acara tahunan perusahaan, Microsoft Ignite 2024, yang berlangsung pada 18-22 November di Amerika Serikat. Pengembangan kedua chip ini bertujuan untuk menjembatani tantangan antara kebutuhan akan keamanan yang tinggi dan efisiensi operasional dalam data center, serta untuk mengoptimalkan kinerja dalam menjalankan beban kerja kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) berskala besar.

Azure Integrated HSM adalah chip yang difokuskan pada aspek keamanan data. Chip ini dilengkapi dengan modul keamanan yang dirancang untuk memenuhi standar perlindungan data tingkat tinggi, yaitu FIPS 140-3 Level 3, sebuah standar yang ditetapkan oleh National Institute of Standards and Technology (NIST) AS, yang setara dengan perlindungan data tingkat militer. Modul pada chip ini memastikan bahwa proses enkripsi dan manajemen kunci digital tetap aman di dalam chip, tanpa menambah latensi atau mengurangi kinerja. Menurut Omar Khan, Vice President Azure Infrastructure, chip ini dilengkapi dengan akselerator kriptografi khusus yang memungkinkan operasi kriptografi dilakukan dengan sangat efisien, mengamankan data tanpa mengganggu kinerja operasional data center. Ini menjadi solusi yang sangat penting untuk melindungi data di lingkungan data center yang semakin kompleks.

Sementara itu, chip Azure Boost DPU adalah unit pemroses data (DPU) yang berfungsi untuk mengoptimalkan kinerja data center dalam menangani aliran data yang kompleks dengan efisiensi daya yang tinggi. Chip ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi daya hingga tiga kali lipat jika dibandingkan dengan server berbasis CPU tradisional yang banyak digunakan saat ini. Dengan Azure Boost DPU, Microsoft berharap dapat lebih efisien dalam menjalankan beban kerja cloud, yang sering kali membutuhkan daya besar untuk proses intensif. Inovasi ini tidak hanya menguntungkan dari segi penghematan energi, tetapi juga membuat data center lebih ramah lingkungan dan lebih hemat biaya dalam jangka panjang.

Terkait adopsi kedua chip tersebut, Azure Integrated HSM direncanakan untuk dipasang di setiap server data center baru mulai tahun depan. Hal ini menunjukkan komitmen Microsoft untuk memperkuat infrastruktur cloud mereka dengan teknologi keamanan terbaru yang dapat memastikan perlindungan data yang lebih kuat. Namun, Microsoft belum memberikan rincian lebih lanjut tentang jadwal adopsi Azure Boost DPU, meskipun chip ini diyakini akan segera diperkenalkan lebih luas setelah uji coba selesai.

Selain meluncurkan chip baru, Microsoft juga melakukan eksperimen untuk mengurangi jejak karbon dari operasional data center. Perusahaan ini tengah menguji penggunaan kayu sebagai material alternatif untuk konstruksi data center hiperskala, menggantikan bahan konvensional seperti baja dan beton. Penggunaan material Cross Laminated Timber (CLT), jenis kayu pre-fabrikasi yang tahan api, diuji coba di dua data center yang berlokasi di Virginia Utara. Microsoft berharap langkah ini dapat mengurangi emisi karbon hingga 35% dibandingkan dengan konstruksi yang menggunakan baja dan 65% lebih rendah dibandingkan dengan penggunaan beton pracetak.

David Swanson, seorang insinyur struktur di Microsoft, menjelaskan bahwa mereka berusaha untuk memvalidasi kelayakan kayu sebagai material untuk data center, memastikan bahan ini dapat memenuhi standar keamanan dan keberlanjutan yang diperlukan. Uji coba ini merupakan bagian dari upaya Microsoft untuk lebih ramah lingkungan, terutama mengingat dampak besar dari konsumsi energi yang terkait dengan operasi data center di seluruh dunia.

Secara keseluruhan, peluncuran chip baru Azure Integrated HSM dan Azure Boost DPU, serta eksperimen penggunaan kayu untuk konstruksi data center, mencerminkan komitmen Microsoft terhadap inovasi yang tidak hanya meningkatkan kinerja operasional, tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan. Melalui teknologi yang lebih efisien dan ramah lingkungan, Microsoft berupaya menciptakan infrastruktur data center yang lebih kuat, aman, dan lebih bertanggung jawab terhadap planet ini.