Mahasiswa UI Kembangkan Bisnis Kopi Self Service Berbasis IoT


Ilustrasi Internet of Things 3

Ilustrasi Internet of Things

Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) telah menciptakan inovasi bisnis berbasis Internet of Things (IoT) yang bertujuan untuk mengubah cara orang menikmati kopi. Konsep ini bernama Seramu Coffee, sebuah konsep bisnis self-service yang memungkinkan pelanggan meracik kopi mereka sendiri meskipun mereka tidak berpengalaman dalam membuat kopi. Konsep unik ini diinisiasi oleh tiga alumni UI, yaitu M. Akif Tholibul Huda, Muhammad Faqih Hilmi, dan Bachtiar Mardiansyah, serta dibimbing oleh Dr. Eng. Radon Dhelika, dosen dari Fakultas Teknik UI.

Seramu Coffee resmi diluncurkan pada September 2024 dan mendapatkan dukungan penuh dari Universitas Indonesia, yang memberikan dana untuk pengembangan produk dan inovasi. Dana yang diterima memungkinkan tim pengembang untuk terus meningkatkan teknologi dan sistem self-service pada mesin kopi agar lebih efisien, andal, dan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang. Konsep bisnis ini bertujuan memberikan pengalaman baru dalam menikmati kopi bagi para pelanggan, terutama bagi mereka yang ingin meracik kopi sesuai dengan selera tanpa harus bergantung pada barista profesional.

Salah satu keuntungan besar dari konsep Seramu Coffee adalah penggunaan teknologi IoT yang memungkinkan pelanggan untuk menikmati kopi dengan cara yang lebih praktis dan personal. Dengan konsep self-service, Seramu Coffee tidak hanya menawarkan pengalaman unik bagi para pecinta kopi, tetapi juga menawarkan harga yang sangat terjangkau. Karena pelanggan dapat meracik kopi sendiri, bisnis ini mampu memangkas biaya-biaya operasional seperti sewa tempat dan gaji pegawai, yang biasanya menjadi beban besar bagi bisnis kedai kopi tradisional. Sebagai hasilnya, satu cup kopi susu di Seramu Coffee dapat dijual dengan harga murah, hanya sekitar Rp10.000, yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan harga kopi di kedai kopi lainnya.

Selain harga yang terjangkau, Seramu Coffee memberikan fleksibilitas penuh kepada pelanggan dalam menyesuaikan kopi yang mereka buat. Pelanggan dapat memilih berbagai jenis pemanis dan gula sesuai dengan selera pribadi mereka, sehingga setiap cangkir kopi yang disajikan bisa disesuaikan dengan preferensi rasa masing-masing. Hal ini menjadikan pengalaman menikmati kopi di Seramu Coffee jauh lebih personal dan menarik.

Cara kerja sistem self-service ini sangat sederhana namun inovatif. Pelanggan hanya perlu melakukan pemindaian kode QR yang terdapat pada mesin kopi menggunakan ponsel mereka untuk melakukan pembayaran. Setelah pembayaran dikonfirmasi, lampu indikator pada mesin kopi akan berubah, menandakan bahwa mesin sudah siap digunakan. Selanjutnya, pelanggan dapat langsung memilih kopi yang tersedia dan menuang es ke dalam cangkir mereka. Pelanggan juga dapat mengatur tingkat manis kopi mereka dengan menambahkan gula atau pemanis lainnya sesuai dengan selera.

Konsep bisnis ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan banyak kalangan, khususnya mahasiswa dan anak muda, yang membutuhkan kopi untuk meningkatkan produktivitas mereka. Dengan banyaknya jumlah mahasiswa dan pekerja muda yang membutuhkan akses cepat dan mudah untuk mendapatkan kopi yang enak, Seramu Coffee menawarkan solusi inovatif dengan harga yang ramah di kantong namun tetap mengutamakan kualitas rasa.

Menurut Akif, CEO dari Seramu Coffee, inspirasi untuk menciptakan bisnis ini datang dari pengamatan terhadap kebiasaan mahasiswa dan anak muda yang sering mengandalkan kopi untuk membantu aktivitas dan produktivitas mereka. Oleh karena itu, Seramu Coffee hadir sebagai jawaban bagi kebutuhan ini dengan menawarkan kopi yang tidak hanya terjangkau, tetapi juga dapat disesuaikan dengan selera pelanggan, memberikan pengalaman yang berbeda dan menyenangkan.

Inovasi yang ditawarkan oleh Seramu Coffee ini tidak hanya menguntungkan pelanggan dalam hal harga dan fleksibilitas, tetapi juga mendukung upaya pengembangan teknologi IoT di Indonesia. Dengan menggunakan IoT, konsep bisnis ini memungkinkan pengelolaan dan pemantauan mesin kopi secara jarak jauh, memberikan kenyamanan lebih bagi pengelola dan pelanggan. Ini juga membuka peluang untuk mengembangkan teknologi dan inovasi serupa dalam berbagai sektor lainnya, termasuk layanan konsumen dan industri lainnya yang membutuhkan otomatisasi dan personalisasi.

Seramu Coffee menjadi contoh nyata dari bagaimana teknologi IoT dapat mengubah dan meningkatkan pengalaman konsumen dalam industri makanan dan minuman. Melalui konsep self-service yang digerakkan oleh teknologi, Seramu Coffee tidak hanya mengedepankan efisiensi dan kemudahan bagi pelanggan, tetapi juga memberikan kontribusi pada pengembangan ekonomi digital dan inovasi teknologi di Indonesia. Dengan dukungan Universitas Indonesia dan potensi pasar yang besar, Seramu Coffee berpotensi untuk berkembang dan menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang menginginkan kopi berkualitas dengan harga terjangkau serta pengalaman yang unik dan menyenangkan.


Bagikan artikel ini

Video Terkait