Cara Mudah Cek Uang Palsu Pakai HP agar Aman Bertransaksi
- Rita Puspita Sari
- •
- 7 jam yang lalu

Ilustrasi Cek Uang Palsu
Peredaran uang palsu di Indonesia ternyata tidak pernah surut. Sindikat pembuat uang palsu terus mencari celah untuk mengelabui masyarakat, terutama dalam transaksi tunai. Korbannya bisa siapa saja mulai dari pedagang kecil, pembeli di pasar, hingga pemilik usaha besar. Ironisnya, uang palsu biasanya dibuat menyerupai pecahan besar seperti Rp50.000 dan Rp100.000 sehingga kerugian yang ditimbulkan cukup signifikan.
Meski demikian, kita tidak perlu panik. Teknologi di smartphone yang kita miliki ternyata dapat membantu mendeteksi keaslian uang secara cepat dan mudah. Bahkan, tanpa perlu perangkat khusus, cukup bermodalkan HP, kita sudah bisa melakukan pengecekan sendiri.
Artikel ini akan membahas 5 cara mengecek uang palsu menggunakan HP yang bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Dengan tips ini, diharapkan kita bisa terhindar dari kerugian akibat uang palsu.
-
Gunakan Metode 3D dengan Bantuan Senter Smartphone
Bank Indonesia (BI) sudah sejak lama mengedukasi masyarakat tentang cara mengecek uang asli dengan metode 3D: Dilihat, Diraba, Diterawang.- Dilihat: Perhatikan dengan saksama elemen pada uang seperti benang pengaman, logo Bank Indonesia, serta gambar utama di uang kertas.
- Diraba: Rasakan permukaan uang, terutama bagian kode tunanetra di sisi tepi atau cetakan timbul (intaglio) pada gambar burung Garuda dan desain utama.
- Diterawang: Angkat uang ke arah cahaya untuk melihat tanda air dan gambar logo BI secara rectoverso (gambar yang menyatu dari dua sisi uang).
Kini, dengan bantuan senter dari smartphone, proses “diterawang” jadi lebih mudah, bahkan di ruangan minim cahaya. Tinggal aktifkan fitur senter, letakkan uang di depannya, dan perhatikan tanda-tanda keamanan yang muncul.
-
Pakai Aplikasi I-Comreds
I-Comreds adalah aplikasi resmi yang dikembangkan oleh Polri untuk memudahkan masyarakat dalam memeriksa keaslian uang Rupiah.Cara penggunaannya:
- Unduh I-Comreds di Google Play Store.
- Buka aplikasi dan arahkan kamera ponsel ke uang kertas yang ingin diperiksa.
- Aplikasi akan langsung memproses gambar dan memunculkan informasi apakah uang tersebut asli atau palsu.
Kelebihan I-Comreds adalah adanya fitur pelaporan langsung ke pihak berwenang jika terdeteksi uang palsu. Jadi, kita tidak hanya bisa memeriksa uang, tetapi juga membantu memberantas peredarannya.
-
Pakai Banknote Scanner
Aplikasi Banknote Scanner bekerja dengan memanfaatkan fitur cahaya ultraviolet (UV light) yang ada pada smartphone atau perangkat pendukung.
Fungsi utamanya adalah memeriksa benang pengaman di uang kertas. Dalam uang asli, benang pengaman akan bersinar jika terkena cahaya UV.Langkahnya sederhana:
- Unduh aplikasi Banknote Scanner dari Google Play Store.
- Arahkan cahaya UV ke uang dari dua sisi.
- Aplikasi akan memindai dan memberikan informasi tentang keaslian uang tersebut.
Fitur ini sangat membantu, terutama jika kita sering bertransaksi di malam hari atau di tempat minim pencahayaan.
-
Pakai Cash Reader
Awalnya, Cash Reader diciptakan sebagai aplikasi pembaca uang untuk membantu penyandang tunanetra. Namun, fungsinya ternyata juga bisa digunakan untuk mendeteksi uang palsu.Cash Reader memiliki keunggulan:
- Bisa digunakan offline tanpa koneksi internet.
- Menyediakan output suara dan getaran untuk memberi tahu nilai uang yang dideteksi.
- Cukup arahkan kamera HP ke uang, aplikasi akan langsung menyebutkan nominal dan membantu mengenali keasliannya.
Bagi yang sering menerima uang tunai dalam jumlah banyak, Cash Reader bisa menjadi asisten yang praktis.
-
Pakai Pemindai Uang Kertas
Pemindai Uang Kertas memiliki fungsi yang hampir mirip dengan Banknote Scanner, tetapi dengan tambahan fitur pembacaan nilai nominal secara cepat. Ini membuatnya juga bermanfaat bagi pengguna tunanetra atau orang yang ingin mempercepat proses pengecekan.Cara penggunaannya juga mudah:
- Unduh aplikasinya di Google Play Store.
- Arahkan kamera ponsel ke uang.
- Tunggu hasil deteksi untuk mengetahui keaslian uang tersebut.
Tips Tambahan Agar Terhindar dari Uang Palsu
Selain memanfaatkan teknologi di smartphone, ada beberapa kebiasaan penting yang bisa melindungi kita dari kerugian akibat uang palsu:
- Periksa uang di tempat saat menerima pembayaran atau kembalian. Jangan buru-buru menyimpan uang tanpa melihat dan merabanya.
- Gunakan transaksi non-tunai seperti transfer bank, QRIS, atau dompet digital untuk meminimalkan risiko.
- Kenali ciri fisik uang asli sesuai informasi resmi dari Bank Indonesia.
- Laporkan ke pihak berwenang jika menemukan uang yang dicurigai palsu.
Peredaran uang palsu memang sulit diberantas sepenuhnya, tetapi bukan berarti kita tidak bisa melindungi diri. Dengan smartphone di tangan, kita bisa memanfaatkan berbagai aplikasi seperti I-Comreds, Banknote Scanner, Cash Reader, hingga Pemindai Uang Kertas, atau mempraktikkan metode 3D dengan senter HP.
Langkah ini tidak hanya membuat kita lebih waspada, tapi juga membantu memutus rantai peredaran uang palsu di masyarakat. Ingat, uang palsu bukan hanya merugikan kita secara pribadi, tapi juga berdampak pada perekonomian secara keseluruhan.